Kota Bengkulu (Humas) — Suasana penuh haru dan kekhidmatan mewarnai pelaksanaan Tabligh Akbar yang digelar di Masjid Baitul Izah Padang Harapan, Kota Bengkulu, pada Senin, 8 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Kementerian Agama Kota Bengkulu, termasuk Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Bengkulu yang hadir bersama rombongan madrasah untuk memperkuat doa dan solidaritas bagi korban bencana di wilayah Sumatera.

Mengacu pada surat resmi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nomor B-6929/Kw.07.02/2/HM.00/12/2025, acara Tabligh Akbar ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian sekaligus ajakan untuk memperbanyak doa agar para korban diberi ketabahan, keselamatan, dan kekuatan. Kegiatan juga menjadi ajang memperkuat kebersamaan antarinstansi di lingkungan Kemenag.
MTsN 1 Kota Bengkulu hadir dengan formasi lengkap, terdiri dari Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, perwakilan guru, serta staf tata usaha. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap seruan doa bersama dan kesadaran pentingnya memperkuat nilai spiritualitas sebagai aparatur pendidik.

Ustadz sekaligus tokoh nasional, H. Rhoma Irama, hadir sebagai penceramah utama dalam kegiatan ini. Dengan penyampaiannya yang khas, beliau memberikan ceramah inspiratif tentang pentingnya memperkuat iman, mengokohkan persaudaraan umat, serta menumbuhkan solidaritas terhadap saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah. Pesan-pesan beliau disambut antusias oleh seluruh jamaah, menciptakan suasana penuh ketenangan dan sarat nilai keagamaan.
Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si., mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat, bukan hanya sebagai sarana menambah wawasan keagamaan, tetapi juga sebagai momentum mempererat sinergi dan kebersamaan di lingkungan Kemenag. Ia berharap doa bersama ini menjadi wasilah turunnya pertolongan dan perlindungan Allah bagi para korban bencana di Sumatera.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin para ulama. Seluruh jamaah tampak larut dalam kekhusyukan, memohon keselamatan, ketabahan, dan pemulihan bagi seluruh korban bencana.
Dengan terselenggaranya kegiatan yang penuh makna ini, diharapkan semangat kepedulian, kebersamaan, serta nilai-nilai kemanusiaan semakin menguat di lingkungan Kementerian Agama, termasuk di MTsN 1 Kota Bengkulu.

(CH/Humas)





