Kota Bengkulu (Humas) — Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Bengkulu melaksanakan kegiatan studi tiru ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang pada Selasa, 2 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penguatan pemenuhan evidence dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2025.
Rombongan MTsN 1 Kota Bengkulu dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, Ketua ZI MTsN 1 Kota Bengkulu, serta perwakilan dari setiap Koordinator Area. Kehadiran tim ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman dan memperkuat strategi penyusunan serta pengelolaan dokumen pendukung ZI sesuai standar Kemenag.
Dalam kegiatan ini, tim MTsN 1 Kota Bengkulu mendapatkan pemaparan langsung mengenai praktik baik (best practice) pelaksanaan Zona Integritas yang telah diterapkan di Kemenag Kepahiang. Materi yang dipelajari meliputi pengelolaan evidence pada enam area perubahan, mekanisme monitoring dan evaluasi, inovasi pelayanan publik, hingga strategi pelibatan ASN dalam budaya kerja berintegritas.
Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si., mengungkapkan bahwa kegiatan studi tiru ini sangat penting untuk meningkatkan kesiapan madrasah dalam memenuhi seluruh komponen ZI.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, MTsN 1 Kota Bengkulu dapat memperkuat tata kelola, pelayanan, serta pemenuhan dokumen sehingga target menuju madrasah berintegritas dapat terwujud,” ujarnya.
Kemenag Kepahiang menyambut baik kunjungan ini dan berharap praktik-praktik baik yang dibagikan dapat menjadi inspirasi bagi MTsN 1 Kota Bengkulu dalam membangun lingkungan kerja yang profesional dan bebas dari korupsi.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, MTsN 1 Kota Bengkulu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, transparansi, dan akuntabilitas sebagai bagian dari implementasi Zona Integritas di tahun 2025.
(CH/Humas)
