Kota Bengkulu (Humas) — Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Bengkulu menghadiri kegiatan Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Agama 2025–2029 sekaligus Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu. Kegiatan berlangsung di Aula Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu mulai pukul 08.30 WIB hingga selesai, Rabu (26/11/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat dan pimpinan satuan kerja, meliputi Kabag TU, Kepala Bidang, Pembimas, Ketua Tim Setjen, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, serta Kepala MAN dan MTsN se-Provinsi Bengkulu. Kehadiran mereka merupakan bagian penting dalam memastikan arah kebijakan dan perencanaan Kementerian Agama berjalan terarah dan berbasis data.
Dalam rapat tersebut, para peserta dibekali dengan arahan penyusunan Renstra Kementerian Agama 2025–2029 yang menjadi pedoman strategis bagi seluruh lembaga pendidikan dan unit kerja di bawah naungan Kemenag. Selain itu, kegiatan turut membahas evaluasi pelaksanaan anggaran Tahun 2025, sebagai upaya meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas pengelolaan keuangan pada masing-masing satuan kerja.
Para peserta diwajibkan membawa sejumlah dokumen penting seperti surat tugas dan SPD, laporan realisasi anggaran dari OM SPAN, Laporan Kinerja Anggaran dari SMART DJA, serta Laporan Pelaksanaan Anggaran dari aplikasi E-MONEV Bappenas. Hal ini guna memastikan proses evaluasi berlangsung akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si., menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi madrasah sebagai lembaga pendidikan yang terus berkembang dan harus menyesuaikan diri dengan tuntutan era baru. “Renstra menjadi panduan utama bagi madrasah dalam menyusun program, menentukan prioritas, dan memastikan seluruh kegiatan berjalan searah dengan target nasional Kemenag,” ungkapnya.
Dengan diikutinya kegiatan strategis ini, MTsN 1 Kota Bengkulu berharap dapat semakin meningkatkan mutu layanan pendidikan, memperkuat tata kelola, serta mengoptimalkan anggaran secara efisien dan transparan demi kemajuan madrasah di masa mendatang.
(CH/Humas)
