Kota Bengkulu (Humas) — Suasana semangat dan antusias terlihat jelas di lingkungan Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Bengkulu pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh Program Studi S2 Pendidikan IPA Universitas Bengkulu, yang bertempat di Aula MTsN 1 Kota Bengkulu. Kegiatan ini menghadirkan dua agenda utama, yakni Pelatihan Merekonstruksi Pembelajaran Sesuai “Nature of Science” dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Sebagai Sarana Penguatan Pendidikan, Rabu (05/11/2025).
Kegiatan dibuka dengan khidmat oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan tilawah Al-Qur’an oleh Fahmi Zulfadli Rambe, menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta sambutan dari pihak madrasah yang diwakili oleh Wakil Kepala Bidang Humas, Bastari, M.Ag. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua Prodi S2 Pendidikan IPA, Dr. Euis Nursada’ah, M.Pd., yang menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara Universitas Bengkulu dan MTsN 1 Kota Bengkulu dalam mendukung penguatan kompetensi guru serta pembelajaran berbasis sains di madrasah.
Dalam sambutannya, Dr. Euis menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata implementasi tri dharma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. “Kami ingin memberikan kontribusi langsung dalam meningkatkan kualitas pembelajaran IPA di sekolah dan madrasah, terutama dalam memahami hakikat sains sebagai ilmu yang empiris, logis, dan kontekstual,” ujarnya.
Pelatihan pertama bertajuk “Merekonstruksi Pembelajaran Sesuai Nature of Science” disampaikan oleh Dr. Euis Nursada’ah, M.Pd. dan Prof. Dr. M. Lutfi Firdaus, M.T. Materi ini mengajak para guru memahami empat aspek penting dalam hakikat sains, yaitu aspek empiris, inferensi, keterpaduan sosial-budaya, serta imajinasi dan kreativitas dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Guru diajak untuk merancang pembelajaran yang lebih bermakna dengan melibatkan pengamatan langsung, eksperimen, serta penalaran logis yang dapat meningkatkan daya pikir kritis siswa.
Sesi kedua diisi dengan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik oleh Prof. Dr. Drs. Aceng Ruyani, M.Si, Arsela Eko Listiono, M.Pd.Si, dan Annida Nurul Shabrina, M.Pd. Pelatihan ini diikuti tidak hanya oleh guru, tetapi juga oleh perwakilan siswa MTsN 1 Kota Bengkulu. Melalui kegiatan ini, peserta diajarkan cara memanfaatkan bahan-bahan alami di sekitar untuk menghasilkan pupuk organik yang ramah lingkungan, sekaligus sebagai bentuk pembelajaran kontekstual dalam bidang IPA dan pendidikan lingkungan hidup.
Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si., dalam keterangannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada tim S2 Pendidikan IPA Universitas Bengkulu. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam memperkaya wawasan guru dan siswa kami, serta menguatkan karakter ilmiah dan kepedulian lingkungan di madrasah,” ujarnya.
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama, yang menandai semangat kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga pendidikan madrasah. Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, diharapkan sinergi antara Universitas Bengkulu dan MTsN 1 Kota Bengkulu terus terjalin untuk meningkatkan mutu pendidikan berbasis sains yang berkarakter dan berkelanjutan.
(CH/Humas)
